Followers

Sunday, February 13, 2011

Sweet Valentine Day





Kasih, kenanganku
Ingatkah saat saat dulu
Kasih, apakah dirimu
Merasakan semua itu

Ke mana pun langkahku pergi
Ku masih melihat bayanganmu cintaku
Dan kemana pun arah anginku berlari
Hati ini masih kau miliki

Lelaki ini yang selalu mencintamu
Selalu, tanpa ragu
Lelaki ini yang selalu memuja
Hanya dirimu
Yang bertakhta dalam sanubariku
Sanubari ku
Aku yang mencintakan mu
Hanya dirimu…

Karena cintaku, tak berbatas waktu
Karena cintaku, tak mengenal jenuh hatimu
Hatimu…


3 comments:

Anonymous said...

Valen sampai gini aku xleh terima laa.. huhu..

Aku suka romantis sopan.

Afzainizam said...

_____♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥
______ ♥♥♥♥♥♥♥♥SAY NO TO VALENTINES
_______♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥DAY♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥
_________♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Selamat Tahun Baru Dengan Azam Baru
http://firestartingautomobil.blogspot.com/
http://bukandoktorveterinar.blogspot.com/
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
“Jika benar kamu mencintai Allah, maka ikutilah aku (Muhammad).”

DariAbu Daud meriwayatkan sebuah hadis bermaksud, “Sesiapa yang menyerupai sesuatu kaum maka ia termasuk dalam kaum tersebut”.

Rasulullah bersabda, “Tiada dua orang berkasih sebenar-benarnya melainkan dalam alam pernikahan”.

Keputusan:Muzakarah Jawatankuasa Fatwa Majlis Kebangsaan Bagi Hal Ehwal Ugama Islam Malaysia Kali Ke-71 yang bersidang pada 22-24 Nov 2005 telah membincangkan Hukum Orang Islam Menyambut Perayaan Valentine’s Day. Muzakarah berpandangan bahawa ajaran Islam amat mengutamakan kasih sayang dan tidak ada hari tertentu di dalam Islam bagi meraikannya.
Oleh itu, Muzakarah bersetuju memutuskan bahawa amalan merayakan Valentine’s Day tidak pernah dianjurkan oleh Islam. Roh perayaan tersebut mempunyai unsur-unsur Kristian dan amalannya yang bercampur dengan perbuatan maksiat adalah bercanggah dan dilarang oleh Islam.

Abu Hurairah r.a…Nabi s.a.w. sabdanya:
"Sesiapa yang mengajak ke jalan mengerjakan sesuatu amal yang baik, adalah baginya pahala sebanyak pahala orang-orang yang menurutnya, dengan tidak mengurangi sedikit pun pahala itu dari pahala-pahala mereka, dan (sebaliknya) sesiapa yang mengajak kejalan mengerjakan sesuatu amal yang menyesatkan, adalah ia menanggung dosa sebanyak dosa orang-orang yang menurutnya, dengan tidak mengurangi sedikit pun dosa itu dan dosa-dosa mereka."

alan said...

sophon/ afzainizam : :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...